Arem-Arem Roemahan Tempo Doeloe ( Hantaran Lebaran )

Lebaran tahun ini bingung mau buat apa ya untuk hantaran lebaran keluarga. Mau bikin kue sudah biasa. kalau masakan, tentu mereka juga sudah memasak aneka hidangan lebaran. Aha....bikin arem-arem aja deh. Selain unik, arem-arem ini juga enak jika dibuat kudapan sebelum makan besar.  Keluargaku sering membuat ini jika kebetulan kita pergi ke luar kota sebagai bekal dijalan. Daripada jajan yang gak ada juntrungnya mending makan arem-arem aja. Kudapan ini adalah kesukaan bapakku ( jadi keinget bapak deh hik..hikss..hiks ). Isi arem-arem ini bisa dimodifikasi dengan berbagai macam bahan. Bisa diisi ayam, tuna, tahu, kentang atau yang lain. Kalau bapak sih sukanya sambal goreng ati sapi. Ini nin resep keluargaku.

Bahan :
1 kg beras
2  lt santan
4-5 sdt garam
2 lbr daun salam
Daun pisang

Bahan isi :
3 buah tahu, kukus, potong dadu kecil2, goreng setengah matang
1 bh dada ayam, kukus, goreng, suwir2
8 siung bawang merah
5 siung bawang putih
1 sdt terasi
3 bh cabe merah
7 buah cabe rawit ( tambahkan bila suka pedas )
1 sdm saus tiram
1 ½ sdm kecap manis
1 sdm gula jawa
1 cm lengkuas
1 lbr daun salam
Garam,gula secukupnya
150 ml santan

Cara membuat :

1. Nasi : didihkan santan bersama garam, daun salam hingga mendidih. Setelah mendidih masukkan beras dan masak hingga santan meresap. Angkat dan dinginkan.
2. Isi : haluskan bawang merah, bawang putih, terasi, cabe merah, cabe rawit, gula, garam, gula jawa sampai halus.
3. Tumis bumbu halus bersama lengkuas dan daun salam hingga harum
4. Masukkan tahu, aduk rata. Tambahkan suwiran ayam aduk rata kembali. Tambahkan saus tiram dan kecap manis.
5. Setelah tercampur rata tambahkan santan. Masak hingga santan meresap. Tambahkan garam dan gula bila perlu. 
6. Setelah bumbu meresap angkat dari kompor.
7. Sendok nasi kurleb 50 gr dan bentuk kedaun pisang. Tambahkan isi, beri nasi kembali. Bungkus seperti lontong.
8. Kukus selama 30 menit.

Nah.... arem-arem siap sebagai hantaran lebaran keluarga. 

Ada yang mau pesan...??? :)

Ayam Betutu Isi Daun Singkong

Pertama sih sebenarnya pengen tahu aja gimana sih rasanya masakan ayam betutu yang terkenal itu. Kebetulan dapat resep tapi bukan ayam yang dimasak melainkan bebek. Berhubung persediaan dirumah cuma punya ayam kampung, akhirnya bahan diubah menjadi ayam. Dengan modifikasi daun singkong yang dimasukkan kedalam perut si ayam. Kata ibu sih rasanya seperti ayam bumbu rujak tapi....gak tau lagi ya, soalnya aku sendiri belum pernah ngrasain masakan ayam betutu yang asli dari pulau dewata. Jadi ilmu kira-kira aja yang dipake heheheh. Yang penting masakannya jadi gitu aja deh...so simple hehhehe. Resepnya memang agak ribet cuman hasilnya sepadan dengan jerih lelahnya hehehe :D

Bahan :

1 ekor ayam kampung utuh ( bs diganti bebek asal jangan ayam buras ya banyak lemaknya sih )
100 gr daun singkong ( rebus saat air sudah mendidih, beri garam dikit dan jgn ditutup spy daun tetep hijau )
4 lbr daun jeruk, buang tulangnya
1 batang serai, ambil putihnya, iris kasar
1 sdm air jeruk nipis
1 sdm garam
1/2 sdt merica bubuk
50 ml minyak goreng

Bahan bumbu halus :
6 siung bawang putih
50 gr bawang merah
4 buah kemiri, sangrai
1 cm jahe
1 cm kencur
4 cm kunyit, bakar
2 sdt terasi
2 buah cabe keriting ( cuman aku gak punya, jadi kuganti dengan 2 buah cabe merah )
10 buah cabe rawit ( suka pedas soalnya, kl gak suka boleh dikurangi kok )
1/2 sdt ketumbar
Garam dan gula secukupnya.

Cara membuat :

1. Cuci ayam sampai bersih, lumuri dengan garam dan air jeruk nipis. Diamkan 30 menit. Sisihkan. Sesaat sebelum dilumuri bumbu, cuci ayam kembali
2. Haluskan bumbu halus. Setelah itu tambahkan irisan serai dan daun jeruk, aduk rata. Tambahkan minyak goreng. 
3. Bagi 2 campuran bumbu halus. Satu bagian tambahkan ke dalam daun singkong. . Aduk hingga rata.
4. Masukkan daun singkong berbumbu ke dalam perut ayam hingga terisi penuh. Tutup bagian belakang ayam yang terbuka dengan tusuk sate.
5. Lumuri ayam dengan sisa bumbu sampai merata.
6.  Kukus ayam isi dengan api kecil kurleb 1 jam
7. Sesaat sebelum dihidangkan, oven ayam isi selama 30 menit. Setelah kering, angkat dan sajikan bersama nasi hangat.

 

Melayani pesanan juga loh qiqiqiiqiq......

Asam-Asam Iga Belimbing Wuluh

Kalau panas terik, maunya makan makanan yang seger-seger plus gak ribet cara bikinya. Bukannya apa, sebenanrnya aku juga gak suka kalau masaknya ribet tapi abisnya cepet. Sebenarnya masakan ini sudah lama dibuatnya. Kebetulan tadi saat bongkar-bongkar file " Homemade " ku, eh nongol gambar ini. Ternyata aku juga belum tulis resepnya di blog. Pengen sharing juga supaya teman-teman yang kebetulan pengen masakan ini pun bisa membuatnya. Nih resepnya nih...

Bahan :

• 500 gr iga sapi berdaging, potong-potong kurleb 3 cm
•  1.5 lt air
• 2 lbr daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 1 sdm minyak
• 5 siung bawang merah
• 3 siung bawang putih
• 2 cm kunyit
• 2 cm jahe, iris tipis
• 4 buah cabe merah
• 15 buah cabai rawit
• 6 buah belimbing wuluh
• Garam dan gula secukupnya

Cara Membuat :

1. Cuci iga, buang lemaknya.
2. Masukkan iga di panci presto bersama daun salam dan serai sampai lunak kurleb 30 menit. Matikan kompor.
3. Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, garam dan gula.
4. Tumis bumbu halus sampai harum.
5. Masukan tumisan bumbu ke dalam rebusan iga.
6. Masak dengan api kecil hingga mendidih.
7. Masukkan cabe rawit, belimbing wuluh. Tambahkan garam dan gula jika perlu.
8. Didihkan kembali beberapa saat.
9. Angkat dan sajikan hangat.

 

Ini dia hasilnya, monggo dikedapi :)

Homemade Spicy Chicken&Mushroom Noodles ( Mie Ayam Jamur Roemahan )

Kalo kebetulan lagi keluar makan atau jalan-jalan pasti pengennya gak makan nasi. Bosen..!!! Masak di rumah atawa di luar pun makan nasi juga. Pilihan selalu jatuh pada mie atau bakso. Karena keseringan jajan mie di luar, pengen juga sih buat sendiri. Seumpama bolak-balik nambahpun gak ketauan qiqiqiiqiq.....Perburuan resep mie pun dilakukan. Dan akhirnya...taraaaaaa.......resep pun didapat. Bagi yang pengen tau resepnya, nih aku bagi ya. Cekidotttttt.......

Bahan Tumisan Ayam:
10 siung bawang putih, dicincang

2 buah paha ayam, cincang kasar ( aku pilih paha karena rasanya lebih gurih dan legit )

1 sendok makan kecap ikan                                                                                                                      
1 sendok makan saus tiram

1 sendok makan kecap asin

4 sendok teh kecap manis

1/2 sendok teh garam

1/2 sendok teh gula pasir

1 kaleng jamur kancing

1 sendok teh merica bubuk

300 ml air

3 sendok makan minyak untuk menumis

Bahan Kuah:
1 potong (kurang lebih 30 cm) kaki sapi
3 liter air
300 gram tetelan yang berlemak, dipotong-potong
2 sendok makan garam
1/4 sendok teh merica bubuk

Pelengkap: 200 gram sawi hijau, dipotong-potong, diseduh
100 gram tongca/ jaepo

Cara Membuat :

1. Tumisan ayam : panaskan minyak. Tumis bawang putih hingga harum. Masukkan jamur, tumis hingga rata. Masukkan ayam. Beri saus tiram, kecap ikan, kecap asin, kecap manis. Tumis hingga berubah warna.
2. Tambahkan garam, merica, gula. Aduk hingga bumbu tercampur rata Tuang air. Masak hingga matang dan mengental.
3. Bahan kuah : rebus tulang dan tetelan sampai menjadi kaldu. Ambil bagian yang berkerak diatas air yang mendidih. Setelah bersih tambahkan garam dan merica.
4. Seduh sawi dengan air yang mendidih. 
5. Rebus mie sampai lunak. Tiriskan. Masukkan ke mangkuk yang telah diberi minyak wijen dan kecap asin. Aduk hingga tercampur rata. Taruh sawi diatasnya dan tumisan ayam serta irisan jaepo. Mie ayam pun siap disajikan

 

Serasa pengen jualan mie ayam nih qiqiqiqiiq :)